Mojokerto Garda21–Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Djawa Dwipa kembali menggelar kegiatan selawatan dan doa bersama rutin bulanan yang ke-16 di Kantor LBH Djawa Dwipa, Jalan Raya Banjarsari Nomor 59, Kedunglengkong, Dlanggu, Mojokerto, Sabtu (25/10/2025).
Acara yang dihadiri oleh jamaah, tokoh agama, dan masyarakat sekitar ini berlangsung khidmat dengan lantunan selawat dari Grup Al Haddad Djawa Dwipa. Kegiatan ini telah menjadi agenda tetap lembaga tersebut sebagai bentuk rasa syukur dan upaya memperkuat nilai-nilai spiritual di lingkungan kerja dan masyarakat.
Ketua LBH Djawa Dwipa, Hadi Purwanto, S.T., S.H., M.H., menegaskan pentingnya istiqomah dalam beribadah, termasuk dalam kegiatan selawatan dan doa bersama.
> “Dengan istiqomah, seseorang dapat merasakan kedamaian dan ketenangan dalam beribadah. Selain itu, istiqomah juga membantu meningkatkan kesadaran dan konsistensi dalam menjalankan amalan-amalan spiritual,” ujarnya.
Hadi menambahkan, dalam konteks selawatan, istiqomah dapat menumbuhkan rasa cinta kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW. Sedangkan doa bersama mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan kebersamaan dalam beribadah.
> “Istiqomah dalam selawatan dan doa bersama juga membuat seseorang lebih fokus dan khusyuk dalam beribadah. Dengan begitu, ia akan merasakan manfaat spiritual yang lebih besar dan peningkatan kualitas iman,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, K.H. Hasan Mathori turut memberikan tausiyah yang menyentuh hati para jamaah. Ia mengingatkan pentingnya mendahulukan akhirat di atas urusan dunia.
> “Ayatnya jelas, barang siapa yang mendahulukan akhirat maka Allah akan mencukupkan kehidupannya. Cukup itu bisa berarti kesehatan, rezeki, keharmonisan keluarga, dan hubungan baik dengan sesama,” tuturnya.
Ia juga mengingatkan agar umat tidak terlalu menggenggam dunia karena segala sesuatu di dunia hanyalah titipan. ujarnya ( SriH)
Penulis : Sri H












